Adab Berpakaian dan Berhias

Adab Berpakaian dan Berhias

Allah SWT berfirman dalam QS Al A’raaf ayat 26 :

ûÓÍ_t6»tƒ tPyŠ#uä ô‰s% $uZø9t“Rr& ö/ä3ø‹n=tæ $U™$t7Ï9 “Í‘ºuqムöNä3Ï?ºuäöqy™ $W±„Í‘ur ( â¨$t7Ï9ur 3“uqø)­G9$# y7Ï9ºsŒ ׎öyz 4 šÏ9ºsŒ ô`ÏB ÏM»tƒ#uä «!$# óOßg¯=yès9 tbr㍩.¤‹tƒ ÇËÏÈ

Artinya : Hai anak Adam, Sesungguhnya kami Telah menurunkan kepadamu Pakaian untuk menutup auratmu dan Pakaian indah untuk perhiasan. dan Pakaian takwa itulah yang paling baik. yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, Mudah-mudahan mereka selalu ingat.

Dari ayat diatas dapat dipahami bahwa fungsi berpakaian itu adalah :

1.      Untuk menutup aurat

2.      Untuk memperindah jasmani manusia (hiasan)

Aurat adalah bagian tubuh manusia yangharus ditutup, tidak boleh dilihat oleh orang lain. Aurat laki-laki dewasa adalah antara pusar sampai lutut, sedangkan aurat wanita yaitu seluruh tubuhnya, kecuali muka dan telapak tangan.

Pakaian yang islami adalah pakaian yang dapat menutup aurat, bagi laki-laki harus dapat menutup bagian tubuh antara pusar sampai lutut, sedangkan bagi wanita harus dapat menutup seluruh tubuhnya kecuali muka dan telapak tangan. (sesuai dengan firman Allah dalam QS Al-Ahzab ayat 59)

Dalam QS Al-Ahzab ayat 59 Allah menjelaskan bahwa wanita-wanita mukminah agar berbusana dengan busana yang dapat menutupi seluruh auratnya sehingga mudah dikenal identitasnya, aman dari gangguan yang tidak diingankan.